Tiga Kota Unik Yang Ada Di Dunia

December 18, 2018 Jurangan Bokep 0 Comments

Tiga Kota Unik Yang Ada Di Dunia

Tiga Kota Unik Yang Ada Di Dunia


Pentil Gajah - Buat yang bosan melihat bangunan yang begitu-begitu asja. Cobalah untuk mengunjungi beberapa wilayah yang unik berikut ini. Kota dan desa berbagai penjuru dunia ini unik sekali. Penasaran?

Kota Bintang di Palmanova, Italia

Kota Bintang di Palmanova, Italia

Sekilas, tidak ada yang berbeda antara kota Palmanova dengan kota-kota lain yang sering kita lihat. Tetapi, coba untuk melihat bagunan kota secara keseluruhan dari kejauhan di daratan yang lebih tinggi. Kita akan menemukan bentuk bintang dengan sembilan sudut dari garis luar kota. Tidak hanya itu, pusat kota yang berupa tanah lapang bernama Piazza Grande juga didesain berbentuk segi enam sama sisi. Desain kota seluas 13,32 km2 ini awalnya memang dirancang untuk menjadi sebuah benteng militer pada abad ke-16. Namun, kota yang berbatasan dengan Slovenia ini kini menjadi salah satu kota bersejarah yang penuh dengan katedral dan museum.

Smurf City di Juzcar, Spanyol

Smurf City di Juzcar, Spanyol

Untuk merayakan premier film Smurf pada tahun 2011 kemarin, Kota Juzcar yang berada di Spanyol dicar menjadi warna biru Smurf. Tidak hanya bangunan rumah saja yang di cat menjadi biru. Tetapi juga gerreja, bangunan pemerintah sampai batu nisan. Tidak heran jika kota ini disebut sebagai kota Smurf. Inisatif yang dilakukan oleh Sony Pictures ini berhasil membawa banyak turis ke kota dengan populasi kurang dari 250 jiwa ini. Bayangkan saja, jumlah turis yang berkunjung kesini mencapai 210 ribu orang per tahun.

Lego Village di Gamcheon, Korea Selatan

Lego Village di Gamcheon, Korea Selatan

Jika biasanya wisatawan mengunjungi Pulai Jeju dan Seoul, tidak ada salahnya untuk mengunjungi Busan. Kota kedua terbesar di Korea Selatan ini mempunyai desa yang unik sekali bernama Gamcheon Village. Bangunannya berwarna-warni dengan graffiti di berbagai sudut. Bentuk bangunannya yang persegi dengan warna yang kontras antara satu sama lain. Membuat Gamcheon terlihat seperti lego dan mendapatkan julukan sebagai Lego Village. Padahal, awalnya Gamcheon hanyalah sebuah desa yang sangat miskin. Namun pada tahun 2009, Menteri Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Korea Selatan membuat project untuk membangun desa ini. Hingga akhirnya Gamcheon terkenal sebagai desa warna-warni seperti sekarang ini.

0 comments: